Seorang mahasiswi program pascasarjana (S2) di Kota Jambi ditemukan tewas tergantung di kamar kosnya. Korban berinisial LN (28), warga Kabupaten Tebo, Jambi, ditemukan sudah tak bernyawa pada Minggu malam (19/10/2025) sekitar pukul 21.00 WIB.
Peristiwa tragis itu terjadi di sebuah rumah kos di Kelurahan Pematang Sulur, Kecamatan Telanaipura, Kota Jambi. Korban pertama kali ditemukan oleh teman kosnya, setelah travel yang dipesan korban tiba untuk menjemputnya pulang ke kampung halaman.
“Korban tidak kunjung keluar sehingga saksi keluar kamar dengan maksud memanggil korban dengan cara membuka pintu kamar korban yang tertutup,” ujar Kasi Humas Polresta Jambi Ipda Deddy Haryadi, Senin (20/10/2025).
Ketika pintu dibuka, saksi mendapati korban dalam posisi tergantung di bawah jendela kamar kos. Sontak, teman korban langsung berteriak histeris dan memanggil sopir travel yang tengah menunggu di depan kos.
Polisi yang mendapat laporan segera mendatangi lokasi kejadian. Tim Inafis Polresta Jambi bersama Polsek Telanaipura melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengevakuasi jasad korban ke Rumah Sakit Bhayangkara Jambi.
Deddy menjelaskan, dari hasil pemeriksaan awal tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Korban diduga kuat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri.
“Terdapat darah yang keluar dari mulut korban, diduga akibat lidah yang tergigit,” tambahnya.
Dari keterangan saksi, korban dikenal rutin bolak-balik dari Tebo ke Jambi setiap akhir pekan untuk mengikuti kuliah S2. Setiap Sabtu dan Minggu ia berada di Kota Jambi, lalu kembali ke Tebo pada hari kerja.
Sebelum kejadian, korban diketahui telah memesan mobil travel dan sudah menyiapkan barang-barangnya untuk pulang. Namun nahas, ia ditemukan tak bernyawa beberapa saat sebelum keberangkatannya.
Polisi telah melakukan visum et repertum untuk memastikan penyebab pasti kematian korban. Jenazah kemudian diserahkan kepada pihak keluarga di Kabupaten Tebo untuk dimakamkan.
“Kami masih menunggu hasil visum lengkap guna memastikan penyebab kematian korban. Sementara dugaan kuat saat ini adalah bunuh diri,” tutup Deddy.