Rengas Bandung, 3 Oktober 2025- Pemerintah Desa Rengas Bandung bersama Tim Program Inovasi Desa (Pro IDE) dari Universitas Jambi secara resmi membuka kegiatan Pengembangan Desa Wisata Mandiri melalui Program SIMANCA (Sinergi Mancing dan Camping)pada Jumat pagi, 3 Oktober 2025. Acara ini berlangsung di Balai Desa Rengas Bandung dan dihadiri oleh aparat desa, tokoh masyarakat, mahasiswa Universitas Jambi, serta masyarakat sekitar.
Program SIMANCA hadir sebagai terobosan baru untuk mengembangkan potensi wisata alam Desa Rengas Bandung yang memiliki danau dan kawasan hijau asri. Konsep “Sinergi Mancing dan Camping dihadirkan sebagai daya tarik utama, menggabungkan kegiatan rekreasi memancing dan berkemah dalam satu paket wisata.
Sementara itu, Tim Pro IDE Universitas Jambi juga menekankan pentingnya partisipasi aktif masyarakat dalam pengelolaan wisata. Melalui sosialisasi, warga diberikan pemahaman mengenai manfaat program, rencana pembentukan Pokdarwis (Kelompok Sadar Wisata), serta strategi promosi digital agar desa semakin dikenal luas.
Acara pembukaan juga dirangkaikan dengan sosialisasi teknis program, pemaparan roadmap kegiatan, serta diskusi bersama masyarakat mengenai peran yang dapat diambil dalam mendukung keberhasilan SIMANCA. Antusiasme warga terlihat dari kehadiran puluhan peserta, mulai dari pemuda desa, petani, hingga pelaku UMKM lokal yang siap berkontribusi dalam pengembangan wisata.
Sebagai penutup acara, dilakukan peninjauan lokasi danau yang akan dijadikan spot utama kegiatan memancing dan area camping. Kegiatan ini sekaligus menjadi langkah awal menuju soft launching Desa Wisata Rengas Bandung yang direncanakan.
Dengan adanya program ini, Desa Rengas Bandung diharapkan dapat menghidupkan kembali potensi pariwisata, menciptakan peluang usaha baru bagi masyarakat, serta memperkuat citra Kabupaten Muaro Jambi sebagai destinasi wisata berbasis alam yang berkelanjutan.
